Surabaya~nusabarong.online-Penataan kawasan tertib parkir di Surabaya terus dilakukan. Kini, petugas parkir juga menggunakan sebuah alat baru. Dengan begitu, tak hanya mempermudah petugas parkir, tetapi juga pengawasan. Menekan potensi kebocoran pendapatan parkir.
Alat bernama handheld itu berfungsi membantu pembayaran parkir untuk nontunai. Selain itu, bisa men-scan pelat nomor kendaraan. Karcis yang diberikan kepada warga otomatis lengkap dengan keterangan pelat nopol mereka
Kasi Pengelolaan Parkir Dishub Surabaya Yudi Kurniawan menyatakan, ada 10 alat handheld yang digunakan. Saat ini masih disosialisasikan. Para jukir nantinya juga diajari. ’’Sosialisasi ini sekaligus mengajari petugas sampai bisa menggunakan alat tersebut,’’ ucapnya kemarin.
Yudi menyatakan, alat itu mempermudah petugas dan masyarakat. Termasuk memberikan kepercayaan kepada pengguna jasa parkir. Dengan alat tersebut, pengawasannya bisa dilakukan dengan mudah. Kebocoran terkait parkir bisa ditekan dan diminimalkan. ’’Alat ini juga bisa untuk pembayaran tunai,’’ terangnya.
Petugas atau jukir tidak bisa memanipulasi. Sebab, karcis yang keluar secara otomatis terdapat nopol pemilik kendaraan. Dengan alat tersebut, pendapatan parkir di Bungkul bisa langsung terpantau. ’’Kami juga tak henti-hentinya mengimbau masyarakat untuk meminta karcis parkir,’’ terang Mengutip pernyataan kasih parkir yudi
Tapi pantauan awak media dilapangan masih banyak pelanggaran parkir sembarangan sudah jelas ada larangan parkir,serta masih banyak parkir liar yang tersebar di wilayah Surabaya,saat awak media hubungi Kadishub Surabaya beliau tidak mau merespon,masih banyak juga jukir resmi yang menaikkan tarif parkir yang tidak sesuai tentuan dari Dishub Surabaya
Seperti parkir didepan makam sunan Ampel,klinik gotong royong Menur
Pewarta: Mahmudi
0 Komentar